Bangun rumah itu salah satu impian banyak orang. Tapi, pas udah mulai masuk ke tahap realisasi, seringkali muncul pertanyaan: “Kenapa ya biaya pembangunan rumah bisa beda-beda, padahal sama-sama rumah satu lantai atau dua lantai?”
Nah, kalau kamu lagi merencanakan untuk bangun rumah impian, artikel ini cocok banget buat kamu. Kita akan bahas secara santai tapi tetap informatif, apa saja sih faktor-faktor yang bikin biaya pembangunan rumah jadi berbeda. Biar nggak kaget pas lihat RAB (Rencana Anggaran Biaya) dan bisa nyiapin budget dengan lebih matang.
- 1. Struktur Dasar Memang Sudah Ada Standarnya
- 2. Material Finishing: Pemilihan Spek dan Brand yang Menentukan
- 3. Instalasi Listrik dan Pencahayaan
- 4. Cat Dinding: Warna Boleh Sama, Tapi Harga Bisa Beda
- 5. Fasilitas Kamar Mandi: Jangan Sepelekan!
- 6. Aksesoris Interior dan Eksterior
- 7. Jumlah Lantai: Semakin Tinggi, Semakin Kompleks
- 8. Biaya Jasa dan Sistem Pembayaran
- 9. Tips Agar Biaya Bangun Rumah Lebih Terkontrol
- 10. Konsultasi Gratis? Bisa Banget!
- Kenapa Harus Marifa Group?
1. Struktur Dasar Memang Sudah Ada Standarnya
Sebelum kita bahas hal-hal yang bikin biaya beda, perlu diketahui dulu bahwa beberapa elemen utama bangunan punya standar harga yang kurang lebih sama.
Misalnya:
- Pondasi: Untuk pondasi biasanya mengikuti standar SNI (Standar Nasional Indonesia), jadi biayanya relatif sama tergantung luas bangunan dan kondisi tanah.
- Struktur utama: Termasuk kolom, balok, dan dak beton. Semua itu punya ketentuan teknis tertentu, sehingga harganya tidak akan terlalu jauh berbeda.
- Dinding: Baik pakai bata merah atau bata ringan, biayanya relatif bisa diprediksi.
Artinya, untuk struktur utama, biasanya perbedaan harga tidak terlalu drastis. Nah, justru biaya yang sering bikin “melar” adalah di finishing dan pemilihan material tambahan. Yuk kita kupas lebih dalam.
2. Material Finishing: Pemilihan Spek dan Brand yang Menentukan
Kalau kamu tanya kenapa rumah A dan rumah B ukurannya mirip tapi biayanya beda jauh, salah satu jawabannya ada di material finishing.
a. Pintu dan Kusen
Pintu bisa jadi salah satu faktor yang lumayan ngaruh ke biaya. Mau pakai pintu kayu solid, pintu HPL, atau pintu aluminium?
- Pintu kayu solid biasanya lebih mahal karena bahan dan pengerjaannya.
- Pintu aluminium atau UPVC bisa lebih terjangkau, tapi tergantung brand juga.
Begitu juga dengan kusen. Kusen aluminium dengan merk premium tentu beda harganya dengan kusen kayu biasa.
b. Jendela
Jangan remehkan jendela. Desain minimalis dengan kaca lebar mungkin terlihat keren, tapi pastinya biaya juga mengikuti. Apalagi kalau pakai kaca tempered atau double glass untuk insulasi panas dan suara.
3. Instalasi Listrik dan Pencahayaan
Kamu mungkin nggak nyangka, tapi stop kontak dan lampu bisa ngaruh ke biaya loh.
- Semakin banyak titik lampu dan stop kontak, biaya instalasi listrik dan material juga akan meningkat.
- Kalau kamu pakai lampu premium atau smart lamp yang bisa dikontrol lewat aplikasi, otomatis biayanya lebih tinggi dibanding lampu biasa.
Untuk rumah dua lantai atau tiga lantai, jumlah titik listrik biasanya lebih banyak dibanding rumah satu lantai. Jadi, jangan heran kalau biayanya naik.
4. Cat Dinding: Warna Boleh Sama, Tapi Harga Bisa Beda
Kualitas cat juga sangat menentukan biaya.
Ada cat tembok dengan harga ekonomis, tapi ada juga yang harganya lebih mahal karena:
- Daya tutup lebih bagus.
- Warna lebih awet dan tahan cuaca.
- Anti jamur dan lumut.
Kalau kamu mau hasil finishing elegan dan tahan lama, pilihlah cat dengan kualitas menengah ke atas. Tapi, tentu perlu disesuaikan dengan budget kamu.
5. Fasilitas Kamar Mandi: Jangan Sepelekan!
Kamar mandi sering disebut sebagai “ruang kecil dengan biaya besar”. Kenapa?
Karena di sinilah banyak material finishing dan aksesoris dipasang. Misalnya:
- Kloset duduk atau jongkok?
- Mau pakai brand standar atau brand premium seperti TOTO atau Kohler?
- Shower biasa atau shower dengan water heater?
- Tambahan bathtub atau cukup shower area saja?
Setiap keputusan ini akan berdampak langsung ke biaya total pembangunan rumah. Jadi, pastikan kamu punya prioritas.
6. Aksesoris Interior dan Eksterior
Selain poin-poin di atas, detail tambahan seperti railing tangga (untuk rumah dua lantai), kanopi carport, pagar depan, hingga aksesoris interior seperti kitchen set juga mempengaruhi total biaya.
Misalnya, railing tangga bisa dibuat dari besi hollow standar, stainless steel, atau bahkan tempered glass. Semakin estetik dan premium materialnya, semakin tinggi pula biayanya.
7. Jumlah Lantai: Semakin Tinggi, Semakin Kompleks
Memang sudah umum diketahui, rumah dengan lantai lebih banyak biasanya punya biaya lebih besar.
Selain karena luas bangunan, ada faktor lain:
- Struktur yang harus lebih kokoh.
- Biaya tambahan untuk pekerjaan bekisting dan pengecoran.
- Instalasi air, listrik, dan finishing yang lebih kompleks.
Namun, bukan berarti rumah satu lantai selalu lebih murah ya. Kalau finishing dan materialnya premium, bisa jadi rumah satu lantai lebih mahal dibanding rumah dua lantai dengan spesifikasi standar.
8. Biaya Jasa dan Sistem Pembayaran
Selain material, jasa kontraktor juga mempengaruhi biaya pembangunan. Kontraktor profesional biasanya menawarkan sistem pembayaran fleksibel:
- Cash: Bayar langsung lunas.
- Termin: Dicicil sesuai progres pembangunan.
- Kredit syar’i tanpa riba: Cocok untuk yang ingin pembiayaan lebih ringan sesuai prinsip syariah.
Di sinilah pentingnya memilih kontraktor yang profesional, transparan, dan fleksibel supaya kamu bisa mengatur cashflow dengan lebih nyaman.
9. Tips Agar Biaya Bangun Rumah Lebih Terkontrol
Biar nggak kaget dan overbudget, berikut beberapa tips praktis:
- Tentukan kebutuhan utama dan prioritas: Fokus ke struktur dan ruang utama dulu.
- Diskusikan spesifikasi material dengan kontraktor: Jangan sungkan minta saran alternatif material yang lebih ekonomis tapi tetap berkualitas.
- Pakai jasa kontraktor berpengalaman: Kontraktor yang kredibel biasanya punya banyak pengalaman mengatur RAB dan menghindari pemborosan.
- Sediakan dana cadangan: Biasanya sekitar 10–15% dari total anggaran untuk mengantisipasi hal-hal tak terduga.
10. Konsultasi Gratis? Bisa Banget!
Kalau kamu masih bingung mau mulai dari mana, atau pengen tahu estimasi biaya bangun rumah sesuai budget, langsung aja konsultasi ke tim profesional.
Sekarang banyak kontraktor yang buka konsultasi gratis, salah satunya Marifa Konstruksi yang sudah berpengalaman di berbagai proyek rumah, kost, masjid, hingga gedung di seluruh Indonesia.
Kenapa Harus Marifa Group?
Marifa® Group adalah salah satu penyedia jasa kontraktor, arsitek, dan pemborong bangunan dengan reputasi yang sudah terbukti.
Awalnya, Marifa fokus di developer properti syariah dengan beberapa proyek perumahan di Ponorogo dan Madiun. Tapi kini, layanannya berkembang ke berbagai bidang konstruksi, mulai dari:
- Bangun rumah satu lantai, dua lantai, hingga tiga lantai.
- Pembangunan gedung, masjid, ruko, hingga pergudangan.
- Renovasi rumah dan bangunan.
Beberapa Portofolio Proyek Marifa:
- Marifa Thamrin Regency, Madiun – Perumahan 1 & 2 lantai, free desain, SHM, harga mulai 300 jutaan.
- Marifa Green Raudah, Ponorogo – Rumah 1 lantai, free desain, SHM, harga mulai 300 jutaan.
- Marifa Skyland, Ponorogo – Rumah 3 lantai, SHM, harga mulai 500 jutaan.
- Puri Marifa, Ponorogo – Sold out! Rumah 1 lantai, free desain, SHM, harga 300 jutaan.
Selain proyek perumahan, Marifa juga mengerjakan banyak proyek kontraktor seperti:
- Rumah kost 3 lantai di Malang.
- Rumah 2 lantai di Jakarta, Surabaya, Tangerang, Malang, dan Gresik.
- Pembangunan masjid As-Syarofa Ponorogo.
- Islamic Center Ponorogo.
- Renovasi rumah dan kontrakan di berbagai kota.
Dan masih banyak lagi proyek lainnya di seluruh Indonesia.
Keunggulan Marifa Group:
- Pembayaran fleksibel: Cash, termin, hingga kredit syar’i tanpa riba.
- Tim profesional dan berpengalaman.
- Melayani seluruh Indonesia dengan hasil yang kredibel.
Hubungi Marifa Group:
- Alamat kantor: Jalan Kapten Tendean No. 24B, Demangan, Kec. Taman, Kota Madiun
- Telepon: 0812-2221-4221 / 0896-1217-4567 / 0851-7541-4221
- Instagram: @marifagroup
- Facebook: fb.me/marifagroup
- YouTube: youtube.com/@marifagroup
- Website: www.marifa.co.id
Jadi, sebelum mulai bangun rumah impianmu, pastikan kamu tahu faktor apa saja yang bikin biaya pembangunan naik-turun. Dengan begitu, kamu bisa menyiapkan anggaran dengan lebih bijak dan menghindari overbudget. Dan kalau mau aman, serahkan pada ahlinya seperti Marifa Group.
Marifa® Group – Jasa Kontraktor Rumah, Arsitek & Pemborong Bangunan. Pembayaran fleksibel: Cash, Termin, & Kredit Syariah Tanpa Riba.
